Liputan6.com, Jakarta - Timnas Indonesia U-22 tidak mau sekedar numpang lewat di SEA Games 2019. Pelatih Indra Sjafri menyatakan, pasukannya memburu medali emas pada kompetisi di Filipina.
Sebelumnya, Indra memang telah dibebankan target tinggi oleh PSSI di ajang SEA Games kali ini. Pelatih berusia 57 tahun ini harus membawa Timnas Indonesia U-22 merebut medali emas yang sudah hampir dua dekade tak didapatkan.
"Kalau target sudah final kan, dari tahun 1991 kita gak ada medali emas," ujar Indra di Kantor PSSI. "Dan saya sebagai pelatih yang diberi tanggung jawab, bismillah saya emban, dan mudah-mudahan bisa tercapai," katanya.
Agar target tersebut bisa tercapai, berbagai persiapan akan dilakukan Indra. Selain menggelar pemusatan latihan (TC), Timnas Indonesia U-22 juga bakal berlatih tanding melawan Tiongkok.
Alasan Pilih Tiongkok
Laga uji coba kontra Tiongkok akan digelar sebanyak dua kali. Pertama pada 17 Oktober di Surabaya, kemudian di Bali tiga hari berselang.
"Kenapa Tiongkok dipilih karena kita memang butuh uji coba internasional. Dan, saya pikir kita harus uji coba dengan tim-tim yang kuat supaya nanti evaluasinya tepat bagaimana pemain-pemain kita bermain di level yang cukup tinggi," imbuh Indra.
Disadur dari: Bola.net (Penulis: Fitri Apriani, published 25/9/2019)
No comments:
Post a Comment