Liputan6.com, Nusa Dua - Pelaksanaan Pertemuan IMF-Bank Dunia resmi berakhir pada Minggu (14/10/2018) ini. Para delegasi mengaku terkesan dengan yang sudah dilakukan Indonesia sebagai tuan rumah.
Kesan tersebut seperti diungkapkan Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim. Dia mengaku terkesan dengan sambutan yang dilakukan masyarakat Indonesia dan juga pidato pembuka Presiden Joko Widodo. Dalam pidatonya, Jokowi menganalogikan kondisi ekonomi di dunia ini layaknya sebuah film 'Game Of Thrones'.
Baginya, apa yang sudah disampaikan tersebut di luar kebiasaan pemimpin negara yang selama ini menjadi tuam rumah pertemuan tahunan IMF-Bank Dunia.
"Pidato yang disampaikan Pak Presiden sungguh mengesankan. Melalui Game of Thrones, minggu ini, Pak Presiden dan Indonesia memberikan kita semua di dunia inspirasi baru untuk memperbaiki hubungan multilateral tanpa terkecuali," kata Kim di Nusa Dua, Bali, Minggu (14/10/2018).
Sependapat dengan Jokowi, Kim mengaku apa yang terjadi di dunia ini memang tengah terjadi peperangan, terutama dalam hal ekonomi. Peperangan ini terjadi karena kurangnya koordinasi antar negara.
"Saat ini tantangan besar yang kita hadapi adalah berkurangnya solidaritas oleh beberapa negara. Baik terhadap mereka yang miskin atau yang beragama," Kim menambahkan.
Padahal, masa depan kesejahteraan dunia tidak bisa diselesaikan oleh satu negara, melainkan harus bergandeng tangan dan saling menjungjung tinggi jiwa kebersamaan.
Untuk itu, Kim berharap apa yang sudah dilakukan di Bali dengan berbagai rekomendasi yang dihasilkan, bisa mengurangi ketegangan antar negara dan menjadikan ekonomi dunia lebih stabil.
"Tidak akan ada yang menyangka kalau musim dingin akan datang dan itu harus kita hadapi bersama. Jadi, terima kasih Indonesia," tutup Kim.
from Berita Hari Ini, Kabar Harian Terbaru Terkini Indonesia - Liputan6.com https://ift.tt/2CgGcU0
No comments:
Post a Comment