Liputan6.com, Jakarta - Selain di beberapa wilayah Jakarta, rencananya sistem ganjil genap juga akan diterapkan di jalur Puncak, Bogor, Jawa Barat. Tujuannya untuk mengurai kepadatan volume lalu lintas di kawasan wisata itu.
Kasat Lantas Polres Bogor AKP Hasby Ristama mengatakan, penerapan ganjil genap di Jalan Raya Puncak masih tahap usulan. Rencana ganjil genap baru akan dibahas baik dengan kepolisian, pemerintah daerah maupun pihak kementerian terkait.
"Tentunya dengan melibat perwakilan masyarakat dan aparatur setempat," kata Hasby, Minggu (30/9/2018).
Alasan penerapan ganjil genap di jalur Puncak, lanjut Hasby, mengingat jumlah kendaraan sudah tidak sebanding dengan kondisi jalan yang ada.
Tak hanya akhir pekan, kini kemacetan di kawasan itu terjadi hampir setiap hari. Pemberlakuan satu arah pun masih belum sepenuhnya mengurai kemacetan.
"Sistem one way di jalur Puncak sudah diberlakukan selama 31 tahun. Selama itu masyarakat juga merasa terhambat adanya itu," kata Hasby.
Menurut Hasby, Kementerian Perhubungan maupun Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) mendukung rencana pemberlakuan ganjil genap di kawasan Puncak. "Akan dikaji bersama-sama. Apabila diberlakukan pasti ada pasti ada pro kontra, tapi kita akan belanja masalah," terang Hasby.
Bagi masyarakat yang terkena imbas pembatasan kendaraan ganjil genap, pihaknya akan bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan untuk menyediakan angkutan umum.
"Tentunya akan dipersiapkan, supaya masyarakat juga tetep nyaman. Harapan kita adalah ganjil genap ini mengurangi kemacetan di Puncak," terang Hasby.
from Berita Hari Ini, Kabar Harian Terbaru Terkini Indonesia - Liputan6.com https://ift.tt/2DGQejj
No comments:
Post a Comment